Hakikat, Ciri, dan Faktor Pendorong Adanya Kelompok Sosial
Hakikat, Ciri, dan Faktor Pendorong Adanya Kelompok Sosial – Kelompok soisial adalah suatu perkumpulan yang terdiri dari individu-individu masyarakat yang mempunyai kesadaran tentang identitas keanggotaannya serta saling berinteraksi satu sama lain. Seorang individu masyarakat pada hakikatnya adalah anggota dari berbagai jenis kelompok sosial, semenjak ia lahir dan bertumbuh kembang. Dengan demikian, kelompok sosial merupakan bagian esensial dalam hidup dan kehidupan sehingga diperlukan adanya pemahaman tentangnya.
Semenjak lahir seorang individu masyarakat telah memiliki dua keinginan pokok bagi hidupnya, yakni :
1. Hasrat untuk bersatu dengan individu masyarakat yang lain yang berada disekitarnya.
2. Hasrat untuk menyatu dengan lingkungan alam yang ada disekitarnya,
Keterkaitan serta kebergantungan antara individu masyarakat yang satu dengan lainnya turut menstimulasi seseorang untuk membangun sebuah kelompok masyarakat yang disebut dengan kelompok sosial. Dari beberapa peryataan tersebut, maka dapat diambil sebuah kesimpulan bahwa kelompok sosial ialah suatu kumpulan individu masyarakat yang mempunyai hubungan san keterkaitan untuk saling berinteraksi sehingganya berdampak pada munculnya rasa kekeluargaan dan saling menyayangi.
1. Mempunyai pola interaksi yang baik
2. Kelompok-kelompok yang saling berinteraksi mengartikan identitas pribadinya yakni sebagai suatu anggota kelompok tertentu
3. Pihak-pihak yang saling berinteraksi diartikan oleh individu lain sebagai suatu anggota kelompok tertentu
Soerjono Soekanto menyatakan bahwa manusia bisa dikatakan sebagai sebuah kelompok sosial jika mempunyai beberapa kriteria / syarat tertentu, diantaranya yakni :
a. Terdapatnya suatu kesadaran sebagai bagian dari sebuah kelompok yang saling berkaitan
b. Terdapatnya suatu hubungan timbal balik antar individu yang merupakan anggota kelompok tertentu dengan individu lainnya yang juga merupakan seorang anggota kelompok lain.
c. Terdapatnya sebuah faktor keterikatan yang ada pada masing-masing individu yang juga merupakan seorang anggota kelompok, yang menjadikan keterikatan tersebut semakin kuat. Beberapa haktor tersebut bisa berbentuk visi dan misi yang sama, ideologi serta pemikiran yang sama dan lain sebagainya.
d. Mempunyai struktur, norma, kaidah, dan pola tingkah laku / perilaku yang juga relatif sama.
e. Memiliki sebuah sistem dan prosesi tertentu.
a. Dorongan untuk Bertahan Hidup
b. Dorongan untuk Upaya Penerusan Keturunan
c. Dorongan untuk Peningkatan efektifitas serta efisiensi kinerja
D. Faktor Pembentuk Adanya Kelompok Sosial
Adanya integrasi dengan suatu kelompok sosial adalah hal yang lumrah dan sangat dimaklumi. Contohnya saja, seorang individu yang lahir dalam sebuah keluarga tertentu. Di lain pihak, terdapat pula sesuatu hal yang bisa menjadi pilihan. Faktor-faktor utama yang nampak mengacu pada sebuah pilihan tersebut ialah kedekatan dan kesemaan dalam beberapa hal. Berikut penjelasannya!
1. Kedekatan
Faktor kedekatan meskipun memiliki pengaruh terhadap terlibatnya seorang individu pada suatu kelompok, namun secara matematis tak dapat diukur secara pasti. Kelompok sosial tergabung antara beberapa individuyang saling melakukan interaksi satu dengan yang lainnya. Makin dekatnya hubungan interaksi yang terjadi antar individu, makan secara otomatis akan terjadi kedekatan yang yang lain secara personal, emosional, dan lain sebagainya. Kedekatan fisik mampu meningkatkan kesempatan adanya interaksi serta bentuk aktivitas secara bersama-sama yang memberi peluang terhadap pembentukan sosial.
2. Kesamaan
Pembentuka kelompok sosial bukan hanya bergantung terhadap kedekatan secara fisik, namun juga kesamaan yang terjadi di antara tiap-tiap anggota masyarakatnya telah terjalin rasa persamaan yang mengkristal menjadi sebuah kebiasaan. Secara psikologis seseorang lebih menyukai berhubungan dengan seseorang yang mempunyai banyak kesamaan dengan dirinya. Persamaan yang dimaksud ialah bisa mengenai kesamaan usia, hobi, minat, ideologi, profesi, intelektualitas, agama, dan lain sebagainya. Semakin banyak persamaan yang dimiliki oleh keduanya, maka sangat besar kemungkinan akan terjadi kedekatan yang sangat baik terhadap interaksi terhadap keduanya. Secara umum yang didasarkan pada faktor psikologi, terdapat empat sebab yang menjadi alasan penting bagi dua orang untuk menjadi semakin dekat diantaranya yakni kesamaan dalam hal kepentingan, keturunan, dan nasib.
A. Hakikat Kelompok Sosial
Semenjak lahir seorang individu masyarakat telah memiliki dua keinginan pokok bagi hidupnya, yakni :1. Hasrat untuk bersatu dengan individu masyarakat yang lain yang berada disekitarnya.
2. Hasrat untuk menyatu dengan lingkungan alam yang ada disekitarnya,
Keterkaitan serta kebergantungan antara individu masyarakat yang satu dengan lainnya turut menstimulasi seseorang untuk membangun sebuah kelompok masyarakat yang disebut dengan kelompok sosial. Dari beberapa peryataan tersebut, maka dapat diambil sebuah kesimpulan bahwa kelompok sosial ialah suatu kumpulan individu masyarakat yang mempunyai hubungan san keterkaitan untuk saling berinteraksi sehingganya berdampak pada munculnya rasa kekeluargaan dan saling menyayangi.
B. Syarat dan Ciri Kelompok Sosial
Dalam pambahasan mengenai kelompok sosial, setidaknya terdapat tiga kriteria / syarat yang berkaitan dengannya yang dikemukakan oleh Robert K. Merton, diantaranya yakni :1. Mempunyai pola interaksi yang baik
2. Kelompok-kelompok yang saling berinteraksi mengartikan identitas pribadinya yakni sebagai suatu anggota kelompok tertentu
3. Pihak-pihak yang saling berinteraksi diartikan oleh individu lain sebagai suatu anggota kelompok tertentu
Soerjono Soekanto menyatakan bahwa manusia bisa dikatakan sebagai sebuah kelompok sosial jika mempunyai beberapa kriteria / syarat tertentu, diantaranya yakni :
a. Terdapatnya suatu kesadaran sebagai bagian dari sebuah kelompok yang saling berkaitan
b. Terdapatnya suatu hubungan timbal balik antar individu yang merupakan anggota kelompok tertentu dengan individu lainnya yang juga merupakan seorang anggota kelompok lain.
c. Terdapatnya sebuah faktor keterikatan yang ada pada masing-masing individu yang juga merupakan seorang anggota kelompok, yang menjadikan keterikatan tersebut semakin kuat. Beberapa haktor tersebut bisa berbentuk visi dan misi yang sama, ideologi serta pemikiran yang sama dan lain sebagainya.
d. Mempunyai struktur, norma, kaidah, dan pola tingkah laku / perilaku yang juga relatif sama.
e. Memiliki sebuah sistem dan prosesi tertentu.
C. Faktor Pendorong Munculnya Kelompok Sosial
Pada prosesinya, pemmbentukan sebuah kelompok sosial terdapat adanya faktor-faktor yang menstimulasi seseorang untuk membangun dan ikut serta dalam sebuah kelompok sosial tertentu. Dorongan-dorongan tersebut diantaranya yakni :a. Dorongan untuk Bertahan Hidup
b. Dorongan untuk Upaya Penerusan Keturunan
c. Dorongan untuk Peningkatan efektifitas serta efisiensi kinerja
D. Faktor Pembentuk Adanya Kelompok Sosial
Adanya integrasi dengan suatu kelompok sosial adalah hal yang lumrah dan sangat dimaklumi. Contohnya saja, seorang individu yang lahir dalam sebuah keluarga tertentu. Di lain pihak, terdapat pula sesuatu hal yang bisa menjadi pilihan. Faktor-faktor utama yang nampak mengacu pada sebuah pilihan tersebut ialah kedekatan dan kesemaan dalam beberapa hal. Berikut penjelasannya!
1. Kedekatan
Faktor kedekatan meskipun memiliki pengaruh terhadap terlibatnya seorang individu pada suatu kelompok, namun secara matematis tak dapat diukur secara pasti. Kelompok sosial tergabung antara beberapa individuyang saling melakukan interaksi satu dengan yang lainnya. Makin dekatnya hubungan interaksi yang terjadi antar individu, makan secara otomatis akan terjadi kedekatan yang yang lain secara personal, emosional, dan lain sebagainya. Kedekatan fisik mampu meningkatkan kesempatan adanya interaksi serta bentuk aktivitas secara bersama-sama yang memberi peluang terhadap pembentukan sosial.
2. Kesamaan
Pembentuka kelompok sosial bukan hanya bergantung terhadap kedekatan secara fisik, namun juga kesamaan yang terjadi di antara tiap-tiap anggota masyarakatnya telah terjalin rasa persamaan yang mengkristal menjadi sebuah kebiasaan. Secara psikologis seseorang lebih menyukai berhubungan dengan seseorang yang mempunyai banyak kesamaan dengan dirinya. Persamaan yang dimaksud ialah bisa mengenai kesamaan usia, hobi, minat, ideologi, profesi, intelektualitas, agama, dan lain sebagainya. Semakin banyak persamaan yang dimiliki oleh keduanya, maka sangat besar kemungkinan akan terjadi kedekatan yang sangat baik terhadap interaksi terhadap keduanya. Secara umum yang didasarkan pada faktor psikologi, terdapat empat sebab yang menjadi alasan penting bagi dua orang untuk menjadi semakin dekat diantaranya yakni kesamaan dalam hal kepentingan, keturunan, dan nasib.
0 Response to "Hakikat, Ciri, dan Faktor Pendorong Adanya Kelompok Sosial"
Post a Comment